Internet Gratis Tri AON Nol Kuota Dengan Domain Dot tk TUTORIAL
Daripada bengong.. langsung aja ke TKP Gan
ikutin step2nya..
selamat mencoba..
ikutin step2nya..
selamat mencoba..
Kingkong vol.2
Perhelatan akbar gigs atau reuni para punkers se-Jakarta dan kota-kota sekitarnya akan diselenggarakan tinggal hitungan hari. Punk atau musik yang beraliran punk di Indonesia khususnya di Jakarta mempunyai ceritanya sendiri, dibandingkan dengan aliran musik lainnya seperti Pop, Metal, Rock dan Reggae. Punk mempunyai komunitas atau penikmat tersendiri di kalangan anak muda di Indonesia. Di Jakarta sendiri, Punk mempunyai fenomena yang bisa dibilang pasang-surut. Susahnya izin oleh pihak atau aparat setempat, membuat komunitas ini membuat “mandek” untuk masalah gigs. Berbeda dengan aliran musik pada umumnya, yang jika mengadakan konser dengan mudah disetujui oleh aparat, dan satu lagi mempunyai banyak iklan yang perkara financial bisa dibilang tak ada masalah. Punk adalah sebuah perlawanan tentang itu semua, menolak adanya “embel-embel” iklan, dikerjakan secara kolektif dan bergotong-royong. Seperti yang sudah diketahui atau dijalani para punker yang memiliki pedoman do it yourself atau sering disebut dengan D.I.Y. dengan rasa kebersamaan yang tinggi, maka Komunitas Punk Jakarta, membuat gigs yang melanjutkan gigs tahun lalu, dan tahun ini, Pakalolo Records membuat gigs yang ia beri nama “Kingkong vol. 2”. Seperti melanjutkan atau meneruskan tahun sebelumnya, Kingkong vol. 2 ini akan menampilkan band-band punk yang sudah malang-melintang dan tetap konsisten di jalur punk yang antara lain : Molotov Cocktail, The Tot, Fisticuff 86, Chaos RI, Kremlin, Klepto, Total Distroy, Last Drive, dan masih banyak yang lainnya. Kingkong vol.2 ini akan diselenggarakan di Plaza Selatan Gelora Bung Karno Senayan Jakarta pada hari Sabtu 21 Februari 2015, mulai pukul 12.00-19.00 WIB.
Ini mungkin adalah hajatan Punk terbesar tahun ini di jakarta bahkan di Indonesia. Kawan-kawan yang ikut mengisi acara ini tak hanya band dari Jakarta dan Tangerang. Tapi dari Jogjakarta, Pemalang, Temanggung dan dari punk pantai utara kota Indramayu. Sebagai komunitas yang masih dipandang sebelah mata oleh masyarakat masa kini, para pelaku punk tetap akan membuktikan bahwa punk tidak kriminal dan tidak vandalism. Dan sudah saya bahas di awal, bahwa acara ini tidak ada iklan yang menopang atau memback-up. Maka dari itu, tiket presale sudah dijual dari beberapa waktu lalu yang harganya Rp. 20.000,- dan untuk on the spot beda Rp 10.000,- yaitu menjadi Rp. 30.000,-. Jika kawan-kawan ingin atau acara ini akan terus berlangsung setiap tahunnya, maka belilah tiket. Karena kita (punk) atau panitia bisa membuat acara dari hasil pembelian tiket kalian dari itulah acara ini terselanggara. Hargai jerih payah Pakalolo yang sudah membuat acara sebesar ini, yang mungkin di kota-kota lain sulit terlaksana karena masalah izin dan tentu saja dengan biaya.
sumber
THE EXPLOITED To Release New Studio Album Next Summer
Comments THE EXPLOITED: "It was very important for us that Wattie cures completely. Now he's recovered and we can go on working with new power.
"We're totally hooked to enter the studio to record new songs, and, of course, we're thrilled to play the upcoming live shows.
"Watch out / get ready, THE EXPLOITED is back — better than ever!"
Founded in 1980 in Edinburgh by Wattie Buchan, THE EXPLOITED's last studio album, "Fuck The System", came out in 2003.
Subscribe to:
Posts (Atom)